Mengapa seorang perempuan berhak meminta maharnya?
Apakah itu berarti seorang wanita seperti barang dagangan dan seorang laki-laki "membelinya"?.
Terus terang, aku bingung menjawab pertanyaan, masku.
Aku hanya bisa menjawab," Apa ya...!?"
Apa yah kira-kira...
Minta barang mewah? minta rumah? minta uang? kayanya aneh!
Mahar seperangkat alat shalat....ach itu sih sudah biasa, ga unik !
Katanya, mahar itu menjadi penting, karena menjadi sebuah itikad dan pengikat sebuah tanggung jawab seorang laki-laki sebagai Qawwam.
Tapi, sebaik-baik mahar adalah tidak memberatkan, Mudah dan sesuai kemampuan.
Bingung !!!
Sudah lah,,,Aku ingin sepasang anting saja ( kebetulan anting ku yang sebelahnya hilang ...he hehe ) dan juga kalung yang gantungannya berupa hati...
intinya sih perhiasan laaaa
ga unik !!!!
biarlah.
( Untuk calon suamiku, ini bisa di nego maharnya kok !)
Selasa, November 04, 2008
Langganan:
Postingan (Atom)